Posts

Showing posts from December, 2012

Mari Temukan Jawabannya Bersama-Sama...

Image
Tak menyangka anak anak ini tertawa lepas keasyikan dengan mainan mereka, bukan boneka atau mobil-mobilan kayu yang secara nyata dapat mereka pegang dan bawa berpindah tempat. Mereka menikmati apa yang dinamakan dunia maya, dunia yang mana dapat dinikmati secara interface, terbatas oleh layar. Usia mereka mungkin seperti usiaku 10-15 tahun yang lalu. Tapi jauh dari itu, mereka lebih canggih dengan apa yang bisa kita sebut sebagai teknologi. Teknologi yang kurasakan dulu hanya sebatas kain jarit (batik) yang dilipat lalu digulungkan ke badan, dan siapa yang berada di sekitarku pasti akan lari karena aku akan bertindak sebagai buaya. Samanya tawa yang kulepas dulu, benar-benar aku ingat seperti apa yang aku dengar dan lihat di sampingku ini. Sekarang mereka bisa bermain tembak-tembakan tanpa harus membeli atau membuat pistol mainan, mereka bisa bermaian balapan tanpa mobil-mobilan. Semua lebih terlihat nyata di balik layar komputer di warnet ini. Ini adalah peralihan dunia. Dunia y
Sedang bersanding dan sebangku dengan....

AKU TELAH JATUH CINTA PADA BUDAYA

Image
Beberapa hari setelah kepulangan dari Bali mengikuti Konferensi Budaya Nasional kemarin membuatku seperti merasa kalau pantat ini masih terasa hangat duduk di bangku-bangku konferensi, seperti mata ini belekan nggak mau terpejam melihat keadaan sekitar. Mungkin dan memang terlalu lebay, tapi itu keadaannya, bahwa, ”AKU TELAH JATUH CINTA PADA BUDAYA” . Hal ini mengingatkanku pada memori 2 tahun yang lalu waktu di rumah Paman Sam, yang benar-benar berbeda budayanya dengan budaya di sini. Setiap hari aku disuguhkan beberapa sajian baru yang membuatku got used to it. Dari situ aku mulai sadar apa kata orang bahwa kamu mulai menyayangi negerimu ketika berada di negeri orang. Memang benar, dan masih ingat sampai-sampai waktu tanggal 17 Agustus aku berdiri di depan pin MPG (Merah Putih Garuda) menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan air mata untuk pertama kalinya di negeri orang dengan penuh hitmad, meski sendirian (serasa mengibarkan bendera dalam hati). Tetapi pada intinya aku i

Konferensi Budaya Nasional 2012

Image
Konferensi ini diadakan di Bali atas program kerja dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Udayana. Konferensi ini meminta universitas-universitas se Indonesia mengirimkan delegasi masing-masing untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan selama 3 hari di Bali terhitung dari tanggal 6 Desember sampai 8 Desember 2012, dengan akomodasi ditanggung oleh panitia. Pada intinya konferensi ini lebih dijadikan sebagai ajang untuk diskusi dan saling tukar pikiran dalam merumuskan sebuah petisi kepada Pemerintah Indonesia tentang kebudayaan Indonesia dari berbagai aspek, seperti hukum, ekonomi, pendidikan, politik, dan sosial. Kami sebagai delegasi diminta mempresentasikan seluruh apa yang memang sedang hangat dialami di daerah masing-masing. Karena aku bersama dengan dua temanku, Helen dan Arya, mewakili Universitas Brawijaya dalam acara ini, kami memberikan gambaran umum mengenai keadaan Propinsi Jawa Timur dan lebih terkhususkan di daerah Malang, tapi karena aku berasal dari Tulunga

Angkat Dunia dengan Pena

Jauh sebelum aku ospek, aku sudah menanyakan suatu hal kepada kakak tingkatku yang kebetulan memang dikenalkan dulu oleh Mas Cahya. Kalau aku ingin belajar menulis . “Pengen nulis apaan dik?”, Segala macam lah, bisa artikel, atau essay, atau karya ilmiah. Ya, setelah beberapa bulan aku kuliah, mulai mengenal lingkungan, dan membaca ke arah mana nantinya aku, aku membanting setir ke kelompok kepenulisan, FKPH (Forum Kajian dan Penelitian Hukum). Di sini aku bertemu berbagai macam orang hebat, yang dalam pemikirannya bukan hanya dari satu point of view, melainkan lebih mengarah ke netral, mengambil sisi positif dan negatif dari berbagai sudut pikir. Selain itu, mereka adalah orang-orang yang menurutku bukan hanya beristilah NATO, Not Action Talk Only. Mereka mampu membuktikannya melalui prestasi-prestasi yang mereka gores di dunia kepenulisan. Aku ingat kata Mbak Airin, Direktur FKPH 2012, ketika ngobrol-ngobrol denganku di depan sekretariat. Bahwa mendapatkan suatu teo