Remidi Tak Akan Jadi Konstruksi tetapi Koreksi







Hey man!
Ini nich hasil belajar aku yang aku raih selama 3 bulan terakhir ini. Terbilang terlambat sich, soalnya siswa yang lain dah nerima 2 minggu yang lalu, dan karena saya adalah siswa istimewa (haha) jadi saya baru nerima beberapa hari yang lalu.


AM LIT SEM (It's your future) : Selalu semangat banget saat di kelas ini. Selain Wayne, guruku sekaligus kepala sekolahku yang sangat cool and maco, di pelajaran ini menjelaskan tentang What the heck is going on this world and how can we see and prepare for our next world. Pelajaran yang di bawah naungan American Litherature ini menuntut siswa untuk aktif dan kritis menghadapi suatu hal. Saya menyarankan juga di sekolah-sekolah Indonesia, khususnya SMARIDUTA diadakan pelajaran semacam ini. Hehehe. Selain itu,we should read many books (2books in a month). 2 artikel aku dah aku post kan di blog ini, seperti The World has been Flattened dari The World is Flat book by Thomas L. Friedman dan Shymphony of A whole New Mind karangan Daniel Pink. Dan sekarang, aku tengah ngerjakan project dari buku Smart Mobs untuk dipresentasikan pada December 7th mendatang. Doakan ya teman biar lancar and sukses.

GRP. ST ENG (The Hero) : Kelas ini aneh and gak biasa banget. Kelas hanya berlangsung di hari rabu sore dari jam 6 sampai jam 8. Di kelas yang kita lakukan selain mendengarkan ceramah dari Andy Politz dan Wayne Harvey, juga kita harus berstory telling tentang our adventure. Yah ide selalu muncul karena saya selalu bercerita tentang adventure saya di America ini. Sweat! Kadang kita juga diajak ber Rock Climbing, kayaking, biycling, and hiking. Cool!
Ech teman asal tahu saja, guruku, Andy Politz adalah salah satu anggota team yang menemukan jasad Mallory, pendaki Inggris di Mount Everest. Ouw, mungkin karena ini kelas dinamakan The Hero Class.

US History : I hate it so much. 'P' = Passed. Angka apaan tuch? Gak terima dengan C, coba P! Emang selalu saya mengerjakan hal yang terburuk dalam kelas ini. Saat test selalu benar sekitar 30 nomor dari 100 soal yang diberikan. Itupun aku diberi kesempatan untuk take home test. Wach, benar-benar memalukan. Maaf ya Larry. Gak apa-apa koq Dhingga, kamu kan alien! Itutuh ucapannya yang mesti membuatku tertawa

PDM : Bisa dibilang juga Pre-calculus Discrete Mathematic. Wach ini angka yang sangat memalukan. Haha. Char, guruku bilang kalau itu salah satu akibatnya kalau gak pernah ngerjakan PR. Hehe, ya emang entah kenapa aku bandel and malas banget abisnya matematiknya konyol n aneh banget. Selain itu yang konyol adalah kadang-kadang aku ngerjakan salah nomor. Seharusnya ini nomor 2 tapi aku kerjakan di nomor 1. Please Bu, lagi-lagi ini kan masalah bahasa. Haha, beliau bilang tiada maaf bagiku, ech tapi Char baik koq, kadang kalau kami ngerjakan test dengan maksimal kita bisa dapat donat gratis, dia juga sering bercanda denganku dan nggojlogi aku di depan kelas.             

Chemistry : Ini angka yang terbaik. Yah mungkin karena beruntung. Mungkin juga karena sempat membuat marah Mark (Guruku Kimia) gara-gara menerjemahkan Na yang seharusnya bahasa Amriknya 'Sodium' dengan 'Natrium'. Sempat terjadi perdebatan kecil sich, tapi setelah dia buka internet, yak aku yang menang! Yeah. Juga kadang-kadang dia membuat aku deg-degan, waktu bilang,"Let Indonesian Guy tell us about this question!" Artinya aku harus menjelaskan ke teman-teman. Alhamdulillah meskipun agak kaku, akhirnya terjawab juga. Padahal kimiaku di Indonesia selalu di bawah rata-rata. Terima kasih Bu Tugas, Bu Diana, Bu Is!!

General Art : Menurut aku ini nilai nepotisme yang aku dapat. Maaf ya teman. Hehe.. Ininih Miss. Matchett guru kesayangan aku. Dengan sedikit pendekatan yang rapi sambil berdalih," Bu, host parent saya seorang artist jadi saya sering belajar seni dari dia". Ihik-ihik. Beliau juga selalu tertarik dengan baju batik yang selalu aku kenakan di kelas. "I Love your shirt, look, it's kind of the best artistic what I've ever seen on the world." kata-kata yang selalu terucap dari bibirnya. Thanks Bu!

Health            : Wach cuma dapat B- y?
Sebenarnya ini gak terlalu jelek amat. Karena masalah perbedaan bahasa yang aku alami. Angka B- itu sebenarnya aku dapat dari rata-rata dari Extra credit tugas dan project yang aku kerjakan. Lori Povisil, guruku bilang, “I don’t know Dhingga how is your grade coming”.  Yah gak apalah, aku puas koq, Bu.

Itulah hasil kerja keras aku selama kurang lebih 3 bulan terakhir, yang menyita banyak sekali tenaga, pikiran dan emosi. Dan yang terpenting adalah kejujuran. Kejujuran disini adalah nomor satu. Teringat juga waktu beberapa tahun ini sering sekali melakukan hal-hal bodoh dengan teman satu kelas, curi-curi kesempatan saat guru lengah, berdiskusi dan rapat ria pada waktu test di kelas. Tak sadar hanya karena mengejar angka yang maksimal dengan hasil nihil. Mencari kepuasan sesaat dengan harapan tak ada angka yang beristilah remidi.
Teman, yang kadang-kadang masih melakukan perjuangan konyol seperti di atas, mari kita rubah bersama. Mari kita asah pisau yang ada di dalam otak kita. Sebelum terlambat dan semakin menyesal di hari tua. SETUJUUUUU????

Comments

  1. mantabb Mc.. hahaha, sip!
    ndang mulih,, trz lulus, bar kwi mbalik nang Amrik!

    ReplyDelete
  2. Chemistry ...
    BU IS! GOOOOOOO GOO BU IS! anak ajar BU IS dapat nilai A+ di Amrik!

    ReplyDelete
  3. Goooo Bu Is!!
    hahahahaa
    Yow a kek
    thanks
    kantong ajaib belum penuh jadi lom bisa pulang

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Jayeng Kusuma Kridha

Berita Cuaca

How Is It Gonna Be?